PKM PEMBERDAYAAN PEDAGANG PEREMPUAN DALAM PENCEGAHAN KANKER LEHER RAHIM DI PASAR UMUM PAYANGAN

  • Luh Gede Pradnyawati Warmadewa University
Keywords: Empowerment, women traders, cervical cancer, Payangan

Abstract

Abstrak

Pasar Umum Payangan merupakan salah satu pasar tradisional terbesar di Kabupaten Gianyar dengan jumlah total pedagang 450 orang. Tindakan papsmear untuk pencegahan leher rahim sangat diperlukan oleh seluruh perempuan yang sudah pernah berhubungan seksual. Namun masih banyaknya perempuan, khususnya di kalangan pedagang pasar masih awam dengan upaya pencegahan kanker leher rahim melalui papsmear. Dari hasil penelitian salah satu tempat yang interaksi masyarakatnya tinggi dan rentan terhadap penyebaran penyakit di Bali adalah pasar. Minimalnya informasi yang didapatkan oleh pedagang tentang pencegahan kanker leher rahim melalui papsmear menyebabkan kurangnya penerapan mereka dalam pelaksanaan peningkatan kesehatan reproduksi wanita. Selain itu, semenjak pandemi Covid-19 melanda, pemasukan para pedagang juga berkurang. Hal ini disebabkan karena pedagang hanya berdagang di kisaran pasar saja. Para pedagang belum bisa memasarkan dagangan mereka melalui media online seperti instagram, facebook dan lainnya. Dari permasalahan yang dihadapi, maka solusi yang dapat ditawarkan adalah perlu adanya program transfer ilmu pengetahuan tentang peningkatan kesehatan reproduksi untuk pencegahan penyebaran penyakit infeksi dan juga pentingnya melakukan papsmear untuk deteksi dini kanker leher rahim. Selain itu, tim pengabdi juga akan mengajarkan pemasaran online dagangan pedagang melalui Instagram, Facebook dan lainnya. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah peningkatan pengetahuan tentang pencegahan kanker leher rahim pada kader sebesar 100%. Selain itu para mitra sudah bisa memasarkan dagangan secara online melalui platform media sosial. Saran yang dapat kami berikan dalam kegiatan pengabdian ini adalah agar kelompok mitra dapat menjadi ujung tombak perekrutan mitra lainnya sebagai partner dalam melakukan kegiatan “peer†pencegahan kanker leher rahim di Pasar Umum Payangan.

 

Kata Kunci : Pemberdayaan, pedagang perempuan, kanker leher rahim, Payangan

 

 

Abstract

Payangan Public Market is one of the largest traditional markets in Gianyar Regency with a total of 450 traders. Pap smears to prevent the cervix are very necessary for all women who have had sexual intercourse. However, there are still many women, especially among market traders, who are unfamiliar with efforts to prevent cervical cancer through pap smears. From the research results, one of the places with high community interaction and which is vulnerable to the spread of disease in Bali is the market. The minimal information obtained by traders about preventing cervical cancer through pap smears causes a lack of application in improving women's reproductive health. Apart from that, since the Covid-19 pandemic hit, traders' income has also decreased. This is because traders only trade within the market range. Traders have not been able to market their wares through online media such as Instagram, Facebook and others. Based on the problems faced, the solution that can be offered is the need for a knowledge transfer program on improving reproductive health to prevent the spread of infectious diseases and also the importance of carrying out pap smears for early detection of cervical cancer. Apart from that, the service team will also teach online marketing of traders' products via Instagram, Facebook and others. The result of this service activity is an increase in knowledge about preventing cervical cancer among cadres by 100%. Apart from that, partners can market their merchandise online via social media platforms. The suggestion that we can give in this service activity is that the partner group can spearhead the recruitment of other partners as partners in carrying out "peer" activities to prevent cervical cancer at the Payangan Public Market.

 

Keywords: Empowerment, women traders, cervical cancer, Payangan

References

1. Erika Martining Wardani, Eppy Setiyowati. 2018. Hubungan Pendidikan Dengan Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Pap Smear Di Pondok Pesantren Al Hidayah Kendal Ngawi. Jurnal Ilmiah Kesehatan, Vol 13. No 1. Februari 2018, hal 92-96.
2. Pradnyawati et al. 2019. Sexual Behaviours for Contracting Sexually Transmitted Infections and HIV at Badung Traditional Market, Bali. Jurnal Kesehatan Masyarakat KEMAS. 14 (3) (2019) 340-346.
3. Purnamawati, D. (2013). Perilaku Pencegahan Penyakit Menular Seksual di Kalangan Wanita Pekerja Seksual Langsung Behavioral Prevention of Sexual Transmitted Disease among Direct Female. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, Volume 7.
4. WHO. (2013). Report on Global Sexually Transmitted Infection Surveillance 2013.
5. SDKI. (2012). Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. Jakarta.
6. Kemenkes. (2013). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta.
7. Kemenkes. (2015). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta.
8. Profil Kecamatan Payangan, 2020. Profil Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali.
9. Dinas Kesehatan Provinsi Bali. (2015). Laporan Tahunan Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Denpasar.
10. Pradnyawati. (2020). An explorative study on the use of condom among direct commercial female sex workers in Sanur. The Proceedings of the 1st Seminar The Emerging of Novel Corona Virus, nCov 2020.
11. Pradnyawati et al. (2022). Risky sexual behavior and prevention of STIs in female merchants based on behavioral theory of health belief model: an exploratory study in Denpasar city, Bali. Journal of International Surgery and Clinical Medicine (JISCM) 2022, Volume 2, Number 1: 26-30.
12. Pradnyawati. (2021). Preventive Behavior of Sexually Transmitted Infections and HIV/AIDS Among Female Sex Workers in Gianyar Regency. Jurnal Genta Kebidanan. Volume 10 Nomor 2 Juni (2021) 72-79.
13. Pradnyawati dan Cahyawati. (2019). Pemberdayaan Perempuan di Pasar Sindhu Sanur, Kota Denpasar untuk Pencegahan IMS dan HIV/AIDS. Community Services Journal (CSJ), 1(2) (2019), 74-78.
14. Sukmawati et al. (2022). Pelatihan Kader Jumantik dalam Pemanfaatan Aplikasi Epicollect untuk Pemantauan Jentik Berkala. Warmadewa Minesterium Medical Journal Vol. 1 No.2 | Mei 2022 | Hal. 33-38.
Published
2024-05-30
Section
Articles
Abstract viewed = 40 times
PDF downloaded = 39 times