Perancangan Agrowisata Kopi Dengan Pendekatan Desain Berkelanjutan Di Desa Pujungan, Pupuan, Tabanan, Bali

  • I Made Riandika Surya Wiguna Program Studi Arsitektur, Universitas Warmadewa
  • Ni Wayan Meidayanti Mustika Program Studi Arsitektur, Universitas Warmadewa
  • I Wayan Runa Program Studi Arsitektur, Universitas Warmadewa
Kata Kunci: Agrowisata Kopi, Arsitektur Hijau, Desa Pujungan, Agrowisata Berkelanjutan

Abstrak

Kecamatan Pupuan yang menjadi peringkat kedua produksi kopi robusta terbanyak di Bali dengan jumlah hasil
produksi sebanyak 2.663,0. Selain luas lahan dan hasil produksi kopi pada wilayah Pujungan, daerah ini juga
memiliki potensi wisata. Potensi yang dimiliki oleh desa ini belum dimanfaatkan dan dikembangkan dengan baik
karena minimnya fasilitas yang mampu mewadahi proses pembudidayaan, penelitian, pengolahan kopi, serta
rendahnya kesadaran masyarakat mengenai potensi daerah itu sendiri. Metode yang digunakan dalam
pengumpulan data adalah survey, studi literatur, dan observasi, serta metode kompilasi dan klasifikasi data
digunakan untuk penyajian data. Kemudian data yang didapat dianalisis dengan metode komparatif, analisa,
reduksi, dan sintesa. Agrowisata Kopi dirancancang guna mewadahi berbagai fasilitas utama yang disalurkan
melalui potensi yang ada di Desa Pujungan, seperti fasilitas edukasi mengenai sejarah dan budidaya kopi di Desa
Pujungan, cara menanam kopi secara langsung, pengolahan kopi secara tradisional dan modern. Pendekataan
desain Arsitektur Hijau dengan konsep perancangan Sustainable Agritourism dipilih karena didasarkan atas
prinsip-prinsip yang bertujuan untuk menyelaraskan bangunan dengan lingkungan sekitar serta berorientasi pada
aspek jangka panjang, serta desain pengembangan perkebunan kopi ini tetap berkelanjutan dalam berbagai
aspek.

Referensi

AH. Sanaky, H. (2018). Peningkatan dan Pengembangan Produk Olahan Kopi di Desa Brunosari. Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship.

Indyarto, D. W. (2020). Agrowisata Kopi Di Kabupaten Semarang Dengan Pendekatan Arsitektur Tropis. Journal of Architecture.

Jafaruddin, N. (2020). Pengembangan Agrowisata Kopi Berbasis Masyarakat (CBT) di Kawasan Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Online Universitas Galuh.

Kader, A. (2019). Pembangunan Ekonomi Masyarakat Melalui Agrowisata. Jurnal Inovasi Ilmu Sosial dan Politik.

Salaswari, R. (2020). Penerapan Prinsip Arsitektur Hijau Pada Pusat Pelatihan Olahraga Penyandang Disabilitas di Surakarta. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur.

Usman. (2012). Strategi Pemerintahan Daerah Dalam Pengembangan Agrowisata Di Kabupaten Bantaeng. Jurnal Ilmu Pemerintahan.

Diterbitkan
2023-01-19
Bagian
Articles
Abstrak viewed = 292 times
PDF downloaded = 472 times