Evaluasi Program Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Dalam Pengembangan Desa Wisata di Nagori Karang Anyar Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun
Abstrak
Program Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) merupakan suatu bentuk program yang dibentuk oleh Pemerintah untuk memberdayakan masyarakat dengan meningkatkan perekonomian melalui pengembangan potensi yang dimiliki desa. Namun, dalam pelaksanaannya masih belum tepat sasaran dan masih banyak masyarakat yang belum menunjukkan perubahan kemandirian dalam pelaksanaan program tersebut dalam mengembangkan objek wisata menjadi desa wisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi BUMDES dalam Pengembangan Desa Wisata di Nagori Karang Anyar. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitiandeskripstif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dokumentasi dan kepustakaan. Data analisis secara kualitatif dengan pendekatan Teori Model Evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product) yang dikemukakan oleh Daniel Stufflebeam (1993). Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi konteks dalam pelaksanaannya BUMDES masih terdapat permasalahan dalam mengembangkan kegiatan usaha yang belum optimal. Namun dilihat dari sasarannya sudah sesuai dengan ketentuan ditandai dari perbaikan infrastruktur dan pengembangan jenis usahanya. Kemudian pada evaluasi masukan dalam pelaksanaanya pihak pelaksana kegiatan tidak transparan dan tidak memahami prosedur pelaksanaan kegiatan sehingga menyebabkan pelaksanaanya tidak mendapat respon baik dari masyarakat. Lalu pada evaluasi proses (process) menunjukkan pelaksanaan program belum sesuai dengan rencana pelaksanaan dan pelaksana program. Hal tersebut ditandai dengan pelaksanaannya yang belum sesuai dengan rencana pelaksanaan dilihat dari kegiatan usaha yang pelaksanaannya belum optimal. Terakhir pada evaluasi hasil (product) menunjukkan bahwa hadirnya BUMDES di Nagori Karang Anyar dalam mengembangkan desa wisata masih belum optimal dalam pelaksanaanya. Masih terdapat permasalahan yang menyebabkan program mengalami kendala diantaranya kurang pengawasan yang dilakukan dalam keberlangsungan BUMDES di Nagori Karang Anyar.
Referensi
Arikunto, S., & Jabar. (2018). Evaluasi Program Pendidikan. Bumi Aksara.
Bawole, M. T., Permana, D. E., & Mangolo, M. C. S. (2023). Penyuluhan Peran Dan Manfaat Bumdes Dalam Pengelolaan Wisata Mangrove Park Di Desa Darunu. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2, 70.
Damanik, J. (2005). Penanggulangan kemiskinan melalui Pariwisata. Pusat Studi Pariwisata UGM Yogyakarta.
Hayati et al. (2015). Jurnal pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 4(2), 113–120. https://journal.uny.ac.id/index.php/jppm/article/view/14869/pdf
Heliarta. (2019). Pembangunan Nasonal (Susilo (ed.)). Alprin.
Kurniawati, E. W., Islam, A., & Bengkulu, N. (2021). Evaluasi Program Pendidikan Perspektif Model Cipp ( Context , Input , Process , Product ). 2, 19–25.
Lagantondo, H., Pandipa, A. K. H., & Thomassawa, R. (2023). Analisis Pelaksanaan Evaluasi Program Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Tiwaa (Studi Kasus di Desa Tiwaa Kecamatan Mori Utara Kabupaten Morowali Utara). SOSIOLOGI: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Sosial Dan Budaya, 25(1), 54–71. https://doi.org/10.23960/sosiologi.v25i1.507
Mahmudi, I. (2011). CIPP: Suatu Model Evaluasi Program Pendidikan. At-Ta’dib, 6(1). https://doi.org/10.21111/at-tadib.v6i1.551
Maulidiah, N., & Megawati, S. (2022). Implementasi Kebijakan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Dalam Pengembangan Desa Wisata. Publika, 10(2), 391–406.
Moleong. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya Offset.
Noviana, I., Susilo, K. D., & Haryati, E. (2023). Evaluasi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata Budaya di Desa Sendang Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung. Soetomo Administrasi Publik, 197–208.
Nugraha, A., & Kismartini, K. (2019). Evaluasi Penyelenggaraan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Rejo Mulyo, Desa Gogik, Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang. Dialogue : Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 1(1), 43–56. https://doi.org/10.14710/dialogue.v1i1.5223
Nugroho, R. (2014). PUBLIC POLICY :teori, manajemen, dinamika, analisis, konvergensi dan kimia kebijakan (5 Revisi). Elex media Komputindo.
Saebani, A., Darmastuti, D., Maulana, A., & Setiawan, A. (2023). Sosialisasi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Bagi Perangkat Desa Baros. J-Abdi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3, 1416.
Sopia Rukmana, N., Nur Aina, A., Pratiwi Johansyah, O. N., Manda, D., & Halim, D. (2023). Penguatan Kelembagaan Bumdes: Upaya Meningkatkan Potensi Ekonomi Kreatif Di Pulau Lakkang. Global Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 47–53. https://doi.org/10.51577/globalabdimas.v3i2.461
Stufflebeam, D. L. (2003). The CIPP Model for Evaluation. Oregon: Annual Conference on the Oregon Program Evaluators Network (OPEN).
Stufflebeam, D. L., & Zhang, G. (2017). The Cipp Evaluation Model. The Guilford Press.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Tarnando, H. (2021). Evaluasi Program Pengembangan Obyek Wisata Danau Sungai Sorik di Kecamatan Kuantan Hilir Sekarang. Jurnal Perencanaan, Sains, Teknologi, Dan Komputer, 4(1), 684–692.
Yarni, M., Kosariza, K., Arfa, N., Suhermi, S., & Febrian, R. (2023). Sosialisasi Manfaat Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dalam Pelaksanaan Pemerintahan Desa. Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat), 3(4), 145–150. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v3i4.470
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows: Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)