STABILITAS TANAH LEMPUNG DENGAN SERBUK CANGKANG KERANG TERHADAP NILAI KUAT GESER

  • Ikhwan Ardi Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru, Riau, Indonesia
  • Gusneli Yanti Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru, Riau, Indonesia
  • Muthia Angraini Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru, Riau, Indonesia
Kata Kunci: serbuk cangkang kerang, tanah lempung, kuat geser, stabilitas tanah

Abstrak

Stabilitas tanah merupakan salah satu usaha untuk meningkatkan kapasitas daya dukung tanah. Tanah lempung memiliki plastisitas tinggi berpotensi menjadi tanah yang bermasalah karena mempunyai kekuatan daya dukung rendah dan kembang susut yang tinggi. Salah satu metode untuk meningkatkan daya dukung adalah stabilisasi tanah lempung dengan menggunakan serbuk cangkang kerang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kuat geser tanah lempung dengan penambahan serbuk cangkang kerang. Tanah yang digunakan berasal dari jalan Gunung Sari, kecamatan Rumbai, kota Pekanbaru. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini metode eksperimental. Percobaan dilakukan dengan pencampuran tanah asli dengan serbuk cangkang kerang dengan variasi campuran 0% 5%, 10%, 15% dan 20% kemudian sampel diuji menggunakan alat direct shear (geser langsung) metode yang digunakan uji geser langsung SNI 3420:2016. Hasil penelitian didapatkan bahwa semakin besar variasi serbuk cangkang kerang maka tegangan geser, kohesi dan sudut geser semakin meningkat. Nilai tegangan geser, kohesi dan sudut geser tanah asli didapat nilai tegangan geser sebesar 0.6218 kg/cm2, nilai kohesi 0.3478 kg/cm2, dan sudut geser sebesar 24.65°. Nilai tegangan geser, kohesi dan sudut geser yang tertinggi pada penambahan stabilitas sebesar 20% dengan nilai tegangan geser 0.6995 kg/cm2 nilai kohesi 0.3905 kg/cm2 dan sudut geser sebesar 27.30°. Nilai kuat geser tanah lempung dengan penambahan serbuk cangkang kerang dapat meningkatkan nilai kuat geser dan daya dukung tanah lempung.

Referensi

Anggraini, M., & Saleh, A. (2022). Kuat Geser Tanah Lempung Dengan Abu Tandan Sawit dan Semen. SAINSTEK (E-JOURNAL), 10(1), 25–31. https://doi.org/https://doi.org/10.35583/js.v10i1.5

Bowles, E. J. (1997). Foundation Analysis and Design (Fifth Edit). The McGraw-Hill Companies, Inc.

BSN. (2008a). SNI 1964-2008 tentang cara uji berat jenis tanah. Badan Standardisasi Nasional.

BSN. (2008b). SNI 1966-2008 tentang cara uji penentuan batas plastis dan indeks plastisitas tanah. Badan Standardisasi Nasional.

BSN. (2008c). SNI 1967-2008 tentang cara uji penentuan batas cair tanah. Badan Standardisasi Nasional.

BSN. (2012). SNI 6886-2012 tentang metode uji penentuan hubungan kadar air dan densitas campuran tanah-semen. Badan Standardisasi Nasional.

BSN. (2016). SNI 3420-2016 tentang metode uji kuat geser langsung tanah tidak terkonsolidasi dan tidak terdrainase. Badan Standardisasi Nasional.

Hermansyah, & Zebua, F. (2019). Pengaruh Penambahan Nilai CBR Tanah dengan Penambahan Limbah Kerang. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Universitas Asahan Ke-3, 666–675.

Hermansyah, & Zebua, F. (2020). Tinjauan Terhadap Sifat Plastisitas Tanah Lempung Yang Distabilisasi Dengan Limbah Cangkang Kerang. JCEBT (Journal of Civel Engineering, BUilding Adn Transportation), 4(1), 31–38.

Iskandar, F. K. (2020). Pengaruh Penggunaan Serbuk Cangkang Kerang dan Fly Ash Sebagai Bahan Stabilitas Tanag Lempung Ditinjau Dari Nilai California Bearing Ratio (CBR) dan Unconfined Compression Test (UCT). Institusi Universitas Sumatera Utara.

Nurdian, S., Setyanto, & Afriani, L. (2015). Korelasi Parameter Kekuatan Geser Tanah dengan Menggunakan Uji Triaksial dan Uji Geser Langsung Pada Tanah Lempung Substitusi Pasir. JRSDD (Jurnal Rekayasa Sipil Dan Desain), 3(1), 13–26.

Panjaitan, N. (2017). Pengaruh Kapur terhadap Kuat Geser Tanah Lempung. EDUCATIONAL BUILDING: Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan Dan Sipil, 3(2), 1–7. https://doi.org/https://doi.org/10.24114/eb.v3i2.8250

Purwati, W. N., Rokhman, R., & Pristianto, H. (2019). Pengaruh Kadar Semen Terhadap Stabilitas Tanah Lempung Ditinjau Dari Kuat Geser Tanah. Jurnal Teknik Sipil : Rancang Bangun, 5(1), 42. https://doi.org/10.33506/rb.v5i1.745

Rahmaneta, S., Munirwansyah, M., & Chairullah, B. (2020). Pengaruh Stabilisasi Kapur terhadap Parameter Kuat Geser Tanah Lempung Ekspansif. Journal of The Civil Engineering Student, 2(2), 8–14.

Yolanda, F. (2011). Stabilisasi Tanah Residual Depok dengan Semen sebagai Lapisan Perkerasaan Subbase. Universitas Indonesia, Depok.

Diterbitkan
2023-06-19
Bagian
Articles
Abstrak viewed = 205 times
PDF (English) downloaded = 412 times