PENDEKATAN EKOLOGI: RELEVANSI MITOS ONGGOLOCO DALAM PENGELOLAAN HUTAN BERKELANJUTAN DI JAWA
Abstract
Forests are important to society as ecosystems containing trees, plants, animals, microorganisms and soil that interact with each other. In Indonesia, forests are often the setting for folklore and myths that play a role in social, religious and cultural activities. Qualitative research through literature study shows that the management of Wonosadi Forest reflects strong environmental wisdom. Two versions of myths about Onggoloco from Duren and Sidorejo hamlets emphasize the importance of protecting the forest. The people of Duren Hamlet and Siderejo under Beji Village, Ngawen District, Gunung Kidul, have been reforesting since 1966 to restore damaged forests. They protect the forest through reforestation, block division, and planting tumpeng sari, and honor Onggoloco through Sadranan ceremonies. These values of local wisdom and ecological approaches have succeeded in preserving Wonosadi Forest, making it an example of wise local tradition-based forest management.
References
Bronfenbrenner, U. (1977). Toward an experimental ecology of human development. American Psychologist, 32(7), 513–531. https://doi.org/10.1037/0003-066X.32.7.513.
Balai Pustaka. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta.
Dirdjosisworo, S. (1985). Cerita Rakyat dari Yogyakarta. Yogyakarta: Kanisius.
Dirdjosisworo, R. M. S. (2005). Sejarah Musik Tradisional Jawa. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Ekawati, & (dkk) . (2015). Kajian Tinjauan Kritis Pengelolaan Hutan di Pulau Jawa. Bogor: Publikasi Puspijak.
Garbarino, J., & Abramowitz, R. H. (1992). The Ecology of Human Development. Dalam James Garbarino (ed.), Children and Families in the Social Environment, 2nd ed. New York: Aldine de Gruyter.
Hariyadi, I. (2015). Sejarah Hutan di Jawa. Jakarta: Penerbit Kepustakaan Populer Gramedia.Hariyadi, I. (2017). Masyarakat Adat dan Hutan Adat di Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Djohar, M. (2017). Ekologi : Populasi, Komunitas, Ekosistem Mewujudkan Kampus Hijau Ari, Islami dan Ilmiah. Cirebon: Nurjati Press.
Kuswandoro, Ahmad. (2017). Misteri Moksa dan Penjaga Hutan Wonosadi: Kajian terhadap Tradisi Lokal di Jawa Tengah. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada Press.
Malawat, Insum. 2017. “Struktur dan Fungsi Mitos Kerajaan Raja Ampat”. Jurnal Melanesia:Jurnal Ilmiah Kajian Bahasa dan Sastra,Vol. 01, No. 02, Edisi Februari 2017. hlm. 1—6.
Moestopo. (2016). Masyarakat Adat dan Hutan di Indonesia. Jakarta: Penerbit Kompas.
Muh. Kasno. (2009). “Cerita Rakyat Onggoloco: Kearifan Lokal dalam Pengelolaan Hutan Wonosadi”. (Tesis Magister). Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Purwadi, P. (2018). Mitos dan Legenda di Jawa. Yogyakarta: Bentang Pustaka.
Purwanti, R. (2018). "Pengungsian Keluarga Kerajaan Majapahit: Jejak Sejarah dan Budaya." Jurnal Sejarah dan Budaya, 25(2), 45-59.
Putra, Agus. (2012). Konservasi Alam melalui Kearifan Lokal: Telaah atas Mitos dan Larangan di Hutan Wonosadi. Bogor: IPB Press.
Putra, Heddy Shri Ahimsa. 2011. “Strukturalisme Levi-Strauss: Mitos dan Karya Sastra”. Yogyakarta: Galang Press.
Ratna, I Nyoman Kutha. 2004. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sudiyarto. (2010). Legenda dan Mitos Gunungkidul. Yogyakarta: Narasi.
Sugeng. (2015). "Rahasia dan kepercayaan mistis di hutan wonosadi." https://garenamytic.blogspot.com/2018/12/garena-mystic-rahasia-dan-kepercayaan.html
Sugiyono, Imam. (2015). Metode Penelitian Kualitatif: Kuantitatif dan Analisis Campuran. Bandung: Alfabeta.
Sulistyawati, & Supriyadi. (2016). Kearifan lokal masyarakat Wonosadi dalam pengelolaan hutan. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 20(3), 321-332.
Supriyadi, & Sulistyawati. (2017). Aspek Kultural dan Nilai-Nilai Kearifan Lokal dalam Cerita Rakyat Onggoloco di Dusun Duren Desa Beji Kecamatan Ngawen Kabupaten Gunung kidul Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta: Sebuah Tinjauan Folklor. Jurnal Dinamika Sosial Budaya,1(1),1-20.
Wahyono, B. (2010). Ekologi Hutan Tropis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.