EKOLOGI PENAMAAN KELURAHAN DI KOTA MATARAM

  • imam subayil Universitas Mataram
Keywords: Penamaan, Ekolinguistik, Bentuk, dan Makna

Abstract

Abstrak Masalah utama yang dikaji pada penelitian ini adalah mengidentifikasi bentuk dan makna penamaan kelurahan di Kota Mataram. Pendekatan deskriptif merupakan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini. Pendekatan deskriptif digunakan untuk membuat deskripsi atau gambaran, lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai data, sifat-sifat serta hubungan fenomena-fenomena yang diteliti. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode ini digunakan ketika menghimpun dan menganalisa data tentang nama kelurahan di kota Mataram yang penamaannya berdasarkan ekologi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, simak, cakap, wawancara, dan rekam. Teknik analisis data dilakukan dengan mengumpulkan nama-nama kelurahan di Kota Mataram yang penamaannya berdasarkan ekologi dan menganalisis bentuk dan makna penamaannya. Berdasarkan pengamatan dan analisis data mengenai lingkungan biotic dan abbiotik ditemukan bahwa masyarakat Mataram menamai entitas atau objek yang berupa tempat/institusi yakni kelurahan yang ada di sekeliling mereka berdasarkan hal-hal berikut, yakni (1) Penamaan Berdasarkan Persamaan Sifat/Tingkah Laku, (2) Penamaan Berdasarkan Tempat/lahan tumbuh, (3) Penamaan Berdasarkan Kondisi, (4) Penamaan Berdasarkan Jumlah, (5) Penamaan berdasarkan Penemu/Pemilik Pertama, (6) Penamaan Berdasarkan Proses, (7) Penamaan Berdasarkan Bentuk, (8) Penamaan Berdasarkan Jumlah, (9) Penamaan Berdasarkan Ciri Fisik, (10) Penamaan Berdasarkan Manfaat/Fungsi, (11) Penamaan Berdasarkan Sifat, dan (12) Penamaan berdasarkan Arah. Kata kunci : Penamaan, Ekolinguistik, Bentuk, dan Makna

References

DAFTAR PUSTAKA

Alwasilah, Chaedar. 2011. Linguistik Suatu Pengantar. Bandung: ANGKASA.

Alwi, Hasan Dkk. 2010. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarata: Balai Pustaka

Aminuddin. 2011. Semantik Pengantar Studi Tentang Makna. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Anwar, Khaidar. 1995. Beberapa Aspek Sosio- Kultural Masalah Bahasa. Yogyakarta: Gadjah Mada University press.

Ba’dulu, Abdul Muis. 2005. Morfosintaksis. Jakarta: PT RINEKA CIPTA

Chaer, Abdul. 2009. Sintaksis Bahasa Indonesia (Pendekatan Proses). Jakarta: PT Renika Cipta.

Dardjowidjojo, Soenjono. 1993 Beberapa Aspek Linguistik Indonesia. Jakarta: Djambata

Djajasudharma, T. Fatimah. 2010.Wacana Pemahaman dan Hubungan Antarunsur. Bandung: PT Refika Aditama.

Gustianigsih. 2006. Analisis Wacana Pada Media Cetak Perspektif Linguistik Fungsional Sistemik (LFS) Dan Representasi Semiotik. Dalam http//:www.repository.usu.ac.id.

Halliday, M.A.K. 1994. An Introduction to Functional Grammar. London: Arnold.

Kridalaksana, Harimurti. 2010. Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Kompas Gramedia

Mahsun. 2011. Metode Penelitian Bahasa Tahapan Strategi, Metode, Dan Tekniknya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Muhammad. 2011. Paradigma Kualitatif Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Liebe Book Press

Muslich, Masnur. 2010. Tatabentuk Bahasa Indonesia ke Arah Tata Bahasa Deskriptif. Jakarta: Bumi Aksara.

Ramlan. 2001. Sintaksis. Yogyakarta: CV Saryono.

Rohmadi, Muhammad dan I Dewa putu Wijana. 2013. Sosio Linguistik Kajian Teori dan Analisis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Suhardi. 2013. Pengantar Linguistik Umum. Yogyakarta: AR-RUZ MEDIA

Sumarsono. 2013. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Syafyahya, Leni dan Aslinda. 2010. Pengantar Sosiso Linguistik. Bandung: PT Rafika Aditama

Syamsudin, Abdul Syukur I M. 1982. Prinsip dan Metode Linguistik Historis. Surabaya:Usaha Nasional

Ullman, Stephen. 2012. Pengantar Semantik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Verhaar, J. 2012. Asas-Asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Published
2017-07-04
How to Cite
subayil, imam. (2017). EKOLOGI PENAMAAN KELURAHAN DI KOTA MATARAM. RETORIKA: Jurnal Ilmu Bahasa, 3(1), 83-92. https://doi.org/10.22225/jr.3.1.95.83-92
Section
Articles
Abstract viewed = 756 times
PDF (Bahasa Indonesia) downloaded = 782 times