Wacana Apec: Legitimasi Dan Signifikasi Perekonomian Bali (Kajian Wacana Kritis Parawisata)

  • Hugo Warami
  • Putu Chrisma Dewi

Abstract

Wacana APEC dalam kajian ini akan dieskplorasi melalui paradigma kritis untuk melakukan konstruksi refleksif terhadap pengalaman wacana-wacana pariwisata yang tumbuh dan berkembang pada masyarakat pelaku pariwisata di Bali. Fokus kajian pada wacana APEC ini mencakup (1) legitimasi dan (2) signifikasi konstruksi wacana yang berdampak langsung pada perekonomian Bali melalui perspektif critical discourse analysis (CDA). Perspektif ini memberikan penekanan pada determinasi pariwisata dan ekonomi kreatif, yakni segala sesuatu yang sedang, akan, dan nanti terjadi melalui wacana APEC, dan berdampak langsung pada kekuatan-kekuatan ekonomi. Legitimasi akan membantu membuat objektivasi yang sudah dilembagakan menjadi tersedia secara objektif dan masuk akal secara subjektif. Sedangkan signifikasi merupakan salah satu struktur wacana yang mengacu pada sistem, mengharuskan adanya relasi yang tidak dapat dipisahkan antara sebuah tanda dan realitas yang menjadi rujukannya serta bersifat ikonis. APEC 2013 yang diwacanakan berlangsung di Bali, akan berdampak besar pada pembangunan sektor pariwisata.  Setidaknya, signifikasi perubahan dan dinamika yang terjadi di tingkat nasional, regional dan internasional akan dikonstruksi dan didayagunakan secara bersama dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang sama pada sesama negara anggota APEC. Untuk analisis CDA, fakta bahasanya diperoleh dari media massa (surat kabar lokal Bali), yakni (1) Bali Post dan (2) Media Bali Promosi.
Published
2017-02-20
How to Cite
Warami, H., & Chrisma Dewi, P. (2017). Wacana Apec: Legitimasi Dan Signifikasi Perekonomian Bali (Kajian Wacana Kritis Parawisata). RETORIKA: Jurnal Ilmu Bahasa, 1(1), 168-184. https://doi.org/10.22225/jr.1.1.22.168-184
Section
Articles
Abstract viewed = 294 times
PDF (Bahasa Indonesia) downloaded = 793 times