Penambahan Tepung Kulit Pisang Terfermentasi Dalam Ransum Terhadap Komposisi Karkas Ayam Kampung
Abstract
This study aims to determine the effect of adding fermented banana peel flour in the ration to the physical composition of native chicken carcasses. Design used in this study was a Completely Randomized Design (CRD) consisting of 5 treatments and 3 replications, while. The treatments were R0 (Native Chicken that was not given fermented banana peel flour), R1 (Native chicken fed a ration containing 2.5% of fermented banana peel flour), R2 ( Native Chicken fed a ration containing 5% fermented banana peel flour) R3 (Native chickens were given a ration containing 7.5% fermented banana peel flour) and R4 (Native chickens were given a 10% fermented banana peel flour). Ration fermented banana peel flour had a significant effect (P<0.05) on meat weight, skin and subcutaneous fat on the thigh chart, while the effect was not significant (P>0.05) on the weight of meat, bone, skin and subcutaneous fat of the chest and thigh bones
References
Budiansyah A. 2010. Performan Ayam Pedaging yang Diberi Ransum yang Mengandung Bungkil Kelapa yang Difermentasi Ragi Tape Sebagai Pengganti Sebagian Ransum Komersial. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan 13( 50) : 260-268.
Djulardi. A., H. Muis. dan S.A. Latif. 2006. Nutrisi Aneka Ternak dan Satwa Harapan.Andalas University Press, Padang.
Gassa Y. P. Herni. S. Mashudi. 2019. Pengaruh Penambahan Fermentasi Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.) pada Pakan Lengkap Terhadap Kandungan Nutrisi dan Kecernaan Secara In Vitro. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis. Vol 2 (1): 42-52.
Kaleka. N. 2015. Beternak Ayam Kampung Super Tanpa Bau. Arcitra.
Kurnia. A. S., Bambang S, dan Bambang D. 2014. Efesiensi Penggunaan Protein pada Ayam Broiler dengan Pemberian Pakan Mengandung Tepung Daun Kayambang. (Salvinia molesta). Agripet Vol (14) No 2 : 76-83. Fakultas Peternakan dan Pertanian Unversitas Diponegoro, Semarang.
McDonald, P, H.J. Boermans, E.J. Squires. 2002. Animal Nutrition. Fourth edition. Longman Group,LTd.
Munandar, A. dan V.J. Pramono. 2014. Produksi Crude Aspergillus Fermentation Extract untuk Meningkatkan Kualitas Bahan Pakan Sebagai Pemacu Produktivitas Ayam Kampung Super. Jurnal Sains Veteriner, 32(2): 199-204.
Nesmawati. 2016. Probiotik Indulin Tepung Umbi Bunga Dahlia (Dahlia Variabilis) Sebagai Feed Aditive Terhadap Konsumsi Protein, Daya Cerna dan Retensi Nitrogen Broiler. Fakultas Peternakan Unversitas Hasanudin Makasar.
Ngongo. D. N, N.M. Yudiastari, Y. Tonga. 2018. Komposisi Fisik Karkas Ayam Broiler yang Diberi Ransum Mengandung Sorgum (Sorghum bicolor L.). Gema Agro Vol. 23, Number 2 pages: 129 – 133.
Prawitasari, R. H., V. D. Yunianto, B. Ismadi dan I. Estiningdriati. 2012. Kecernaan Protein Kasar dan Serat Kasar Serta Laju Digesta Pada Ayam Arab yang Diberi Ransum Dengan Berbagai Level Azolla Microphylla. Animal Agriculture Journal. 1: 471- 483.
Rakhmawati. R. dan Sulistyoningsih. M. 2019. Kandungan Lemak Kulit pada Berbagai Jenis Ayam Konsumsi. Flores: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya. 6(2), 2019: 97-100.
Soeparno. 1994. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan Ke – 6 (Edisi Revisi). Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Suprapto, H., Suhartati, F. M., & Widyastuti, T. 2013. Kecernaan Serat Kasar dan Lemak Kasar Complete Feed Limbah Rami Dengan Sumber Berbeda Pada Kambing Peranakan Etawa Lepas Sapih. Jurnal Ilmiah Peternakan, 1(3), 936–946.
Tampubolon dan Bintang. P.P., 2012. Pengaruh Imbangan Energi dan Protein Ransum terhadap Energi Metabolisme dan Retensi Nitrogen Ayam Broiler. Jurnal Fakultas Peternakan Universtas Padjajaran, Bandung.
Tillman, A. D., H. Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S. Prawiro Kusuma, & S. Lebdosoekoekojo. 1998. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Copyright (c) 2022 Gema Agro
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows: Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
The author can hold the copyright without any restriction under Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
Abstract viewed = 160 times
pdf (Bahasa Indonesia) downloaded = 200 times
